8/30/17

T10H Level 7 Bintang Keluarga Day 10

Bismillaahirrahmaanirrahiim..

Ada kegiatan apa hari ini:
➡ Bermain sepeda di garasi
➡ Bermain pasir sand motion di garasi

Apa yang diamati:
↪Hari Idul Adha seperti biasanya kami sekeluarga bersilaturrahim ke rumah kung dan uti di Bandung dan selalu menjadi momen yang ditunggu-tunggu karena banyak sekali yang bisa dilakukan dan dinikmati anak-anak. Seperti biasanya, kung menjadi panitia idul adha di RW jadi kesibukan akan dimulai tengah hari ketika daging kiriman sudah datang hingga selesai biasanya menjelang isya ketika kepala hewan qurban dibersihkan di garasi rumah. Sehingga sejak pagi selepas shalat idul adha garasi mobil sudah dikosongkan agar nanti leluasa membersihkan daging.
Untuk anak-anak sendiri, garasi yang kosong menjadi surga tersendiri karena itu berarti mereka bebas beraktivitas fisik di area terbuka.
↪Ada 3 buah sepeda yang tersedia di rumah kung, sehingga masing-masing anak bisa bermain sepeda namun pada kenyataannya, karena 1 sepeda sudah agak rusak jadi yang tersedia dan layak dipakai hanya 2 sepeda. Beberapa kali dede mahira yang bungsu dan perempuan, harus mengalah karena mas2nya yang lebih besar tidak mau bergantian. Jadi dede lebih banyak menyibukkan diri sambil membantu ayahnya membakar sate di pemanggang arang. Sementara fikriy dan sepupunya seperti tidak kehabisan batre dan bersemangat sekali bermain sepeda, berputar-putar di garasi. Mereka sibuk memberi komando dan berpura-pura terjatuh dan kemudian bangkit lagi dari sepeda.
↪Terakhir setelah terlihat agak cape, fikriy dan sepupunya bermain sand motion alias pasir yang bisa dibentuk dengan beragam cetakan. Mereka menghabiskan waktu membuat cetakan pasir, kadang melempar sebagian pasir, kemudian melanjutkan lagi permainan pasirnya.
Yang ummi perhatikan, ketika bermain aktivitas motorik kasar, fikriy terutama menjadi sangat bersemangat dan tertawa sepanjang bermain. Mungkin karena energi yang tersalurkan dan biasanya akan lekas bobo siang / malam karena kecapean.

Peralatan:
☑ Sepeda
☑ Sand motion

8/29/17

T10H Level 7 Bintang Keluarga Day 9

Bismillahirrahmanirrahim

Hari ini ada kegiatan apa :
📝 bermain lompat karet

Apa yang diamati :
📋 Alhamdulillah kami tiba di Bandung hari ini untuk merayakan Idul Qurban bersama Kung dan Uti dan keluarga besar. Fikriy dan dede suka sekali setiap berlibur ke Bandung karena selain bertemu dengan sepupunya yang berusia sedikit lebih tua, ada banyak permainan yang mereka mainkan bersama-sama, tersedianya lapangan yang dipenuhi hewan Qurban dan banyak lagi sumber keriaan untuk anak-anak yang sangat suka bermain.
Nah, ummi pilih untuk menulis satu aktivitas saja yang dimainkan bersama-sama ya, supaya lebih fokus pada responnya. Di dalam box wadah mainan, ada karet gelang yang sudah disatukan hingga menjadi karet gelang yang panjang untuk bermain. Fikriy, dede dan sepupunya sangat menikmati bermain lompat karet yang sengaja ummi pasang di level rendah agar bisa dilompati dan tidak terlalu berbahaya kalau terjatuh.
Mereka bermain hampir setengah jam, sambil bergantian.
Yang ummi perhatikan, ketika bermain aktivitas motorik kasar, fikriy terutama menjadi sangat bersemangat dan tertawa sepanjang bermain.

Peralatan :
📎 karet gelang

T10H Level 7 Bintang Keluarga Day 8

Bismillahirrahmanirrahim..

Ada kegiatan apa hari ini :
📋 aktivitas motorik kasar :
✔ bermain lempar dan tangkap bola
✔ lomba lari dengan dede

Apa yang diamati :
✅Selepas shalat Isya berjamaah, alhamdulillah ayah sempat menemani anak-anak bermain sebentar di dalam rumah. Permainan dipilih sendiri oleh anak-anak, dan kebetulan ada bola-bola plastik yang sengaja disisakan di wadah menyimpan mainan, dan Fikriy berinisiatif mengambil dan mengajak adiknya bermain lempar bola.
✅Dengan jarak dekat, ayah berpura-pura sebagai kiper, melempar dan menangkap bola ke arah Fikriy. Ketika meleset dari tangkapan, ayah menyemangati Fikriy untuk fokus dan memungut bola tersebut. Aktivitas ini sangat menarik,seru, banjir keringat dan membuat Fikriy dan Dede semangat dan tertawa sepanjang bermain.
Setelah selesai bermain bola, mereka lantas mulai bermain berkejar-kejaran dari ruang tamu hingga dapur yang memang sengaja kami lowongkan dari perabotan. Fikriy berpura-pura mengejar dede dari belakang sambil berlari hingga berhasil berada di depannya.
Yang ummi perhatikan, ketika bermain aktivitas motorik kasar, fikriy terutama menjadi sangat bersemangat dan tertawa sepanjang bermain.

Peralatan :
📝 bola bola warna warni

8/27/17

T10H Level 7 Bintang Keluarga Day 7

Bismillahirrahmanirrahim..

Hari ini ada kegiatan apa :
🎆 Hari ini ummi mengajak Fikriy dan Dede ke rumah om dan tantenya setelah kuliah rutin ahad. Sebenarnya ini permintaan Fikriy karena sudah lama tidak mengunjungi Om dan tantenya dan salah satu ikhtiar ummi dan ayah adalah mendekatkan anak-anak dengan keluarga agar menjaga silaturrahim dengan kerabat hingga besar nanti
🎆 Sejak semalam sebelumnya, ummi sudah sounding dulu bahwa fikriy dan Dede akan ditinggal seperti biasa jika ummi kuliah dari pagi jam 8 hingga Zuhur. Pagi-pagi ketika sudah bangun, ummi tawarkan mau mandi sebelum ummi berangkat atau nanti sama ayahnya setelah mengantarkan ummi. Mereka berdua kompak memilih mandi sama Ummi, tinggal sarapan yang ummi titip kan seperti biasa kepada ayah.
🎆 Ba'da Zuhur mereka semua menjemput ke lokasi ummi kuliah dan segera meluncur ke rumah om nya yang berjarak sekitar 10 menit dengan mobil.

Apa yang diamati :
📝 Permainan mengumpulkan boneka kayu dari yang berukuran kecil hingga besar.
Fikriy dan Dede suka sekali bermain boneka kayu aneka ukuran  ini, bentuknya bisa dibuka tutup (dua bagian boneka), bisa diputar seperti gasing, bisa dicocokkan antara bagian bawah dan atas sesuai dengan ukuran dan sebagainya.
Permainan ini juga bisa melatih matematika logis sederhana pada anak-anak. Setelah dipasangkan sesuai ukuran, fikriy ummi minta untuk menghitung. Dan bisa juga mengurutkan dari yang paling besar ke yang terkecil.
Jika sudah main ini dengan tantenya, mereka bisa melupakan ummi untuk beberapa saat hihi.

📝 Bermain mobil-mobilan dengan om.
Fikriy selalu ummi minta untuk membawa mainan setiap kali kami bepergian, baik ke tempat yang dekat maupun ke tempat yang jauh. Hal ini untuk antisipasi kebosanan dan jika tempat yang dituju tidak memiliki fasilitas bermain.
Nah, pada Day 1, fikriy mendapatkan 2 mobil die cast skala 1:32 miniatur Lamborghini dari om kembar nya satu lagi, dan ketika akan berkunjung ke rumah om kembarannya, fikriy memilih untuk membawa mobil-mobilannya yang ini.
Karena mungkin sama-sama lelaki, keduanya asik bermain mobil di ruang keluarga. Imajinasi fikriy berkembang ketika ia memainkan mobil-mobilannya, kadang dia menceritakan mobil-mobil nya sedang antri kena macet, kadang mobilnya dinaikkan ke truk trailer, dsb.
Terlihat sekali fikriy bisa fokus, menikmati setiap bermain mobil-mobilan atau alat transportasi lainnya

Peralatan  :
📎 Boneka kayu Rusia berukuran kecil hingga besar yang bisa dimasukkan menjadi 1 buah
📎 Mobil-mobilan yang dibawa dari rumah

8/26/17

T10H Level 7 Bintang Keluarga Day 6

Bismillahirrahmanirrahim..

Hari ini ada kegiatan apa :
📋 Bermain melukis di lantai dengan crayon

Apa yang diamati :
📄 Sebelum tidur malam, awalnya dede mahira yang mengacak-acak box wadah crayon washable. Pertama-tama dede duduk di sebelah ummi dan mencoret-coret di kertas bekas yang selalu tersedia di laci ruang keluarga, namun lama-kelamaan dede turun dari pangkuan ummi dan duduk di lantai kemudian mulai menulis di nat ubin. Nat yang berwarna polos dalam sekejap menjadi beraneka warna, yang mungkin menjadi hal yang menakjubkan untuk dede yang terekspresikan dalam lompatan kecil setiap selesai mewarnai nat ubin.
📄 Fikriy yang kemudian tertarik, lantas ikut turun melantai dan mewarnai bersama dede. Mereka berdua asik sendiri bersama-sama, tertawa kecil, dan menghabiskan sisa malam sebelum tidur mencoret-coret sisa nat yang tersisa.
📄 Salah satu aktivitas yang merangsang motorik anak-anak ini, menjadi alternatif kegiatan yang menggembirakan mereka berdua padahal begitu sederhana dan terlihat biasa sekali. Namun ternyata, ketika ummi ikhlaskan nat ubin yang nanti harus dipel dengan bersih, aktivitas mewarnai ini bisa menarik perhatian dan fokus mereka.
📄 Pelan-pelan ummi akan coba tingkatkan menjadi aktivitas mewarnai di print out yang ada di buku activity. Jadi ngga kepikiran untuk ngepel lagi hihi.

Peralatan :
📎 crayon bekas warna-warni
📎 lantai ubin
📎 pel untuk menghapus bekas coretan

8/25/17

T10H Level 7 Bintang Keluarga Day 5

Bismillahirrahmanirrahim..

Hari ini ada kegiatan apa :
✅Kegiatan murajaah Al Fatihah dan Al Ikhlas
✅Menghapal mulai ayat 1 surat An Naas.

Apa yang diamati :
📄 Khusus untuk Al Fatihah, alhamdulillahilladzi bini'matitatimushalihat, tidak pernah secara khusus saya ajarkan kepada Fikriy, namun yang saya perhatikan sejak bulan puasa lalu kebetulan ayahnya bisa pulang lebih cepat dari kantor jadi shalat Maghrib dan Isya bisa ikut ke mesjid bersama. Dengan gaya belajar fikriy yang cenderung audio dan visual, saya berpikir mungkin karena bacaan imam yang dijaharkan sehingga secara tidak langsung, mengajarkan anak saya surat al Fatihah sehingga tugas saya menjadi lebih ringan dalam murojaah. Masih suka kebalik dan terkadang melompat beberapa ayat, namun inshaallah semakin baik.

📄 Sementara surat Al Ikhlas saya mulai dengan menggunakan video USB al kauny setelah lebaran lalu. Untuk video nya, durasinya yang pendek cukup membantu rentang fokus dan konsentrasi fikriy. Jika tidak ketiduran, inshaallah setiap kesempatan ada, misalnya mau tidur malam, tidur siang, saya minta fikriy untuk murojaah bersama artinya yang saya jelaskan dengan metode isyarat di video.

📄 Terkadang, jika dalam 1 hari saya memintanya murojaah terlalu banyak, respon fikriy adalah menggumam "murojaah terus ummi..", hihihi. Jika sudah demikian, maka buru-buru saya hentikan agar tidak overload.

📄 Murojaah saya lakukan terkadang ketika sambil fikriy santai dan bermain, karena untuk memintanya duduk diam dan fokus 4 menit sesuai dengan usianya sekarang, masih sedikit sulit. Terlebih jika sudah ada tim hore alias adiknya yang ikutan heboh 😁

Peralatan :
✔ untuk murojaah tidak ada alat khusus
✔ untuk hafalan surat baru, menggunakan video USB al kauny

8/23/17

T10H Level 7 Bintang Keluarga Day 4

Bismillahirrahmanirrahim..

Hari ini ada kegiatan apa:
Sebelum tidur siang, Fikriy dan Dede seperti biasa sibuk bermain apa saja yang ada di ruang keluarga sambil gegoleran.

Apa yang diamati:
- mereka berdua bermain puzzle awalnya, namun setelah tersusun oleh Fikriy, akhirnya diberantakin semuanya oleh adiknya. Entah bagaimana awalnya, namun tiba-tiba fikriy mengambil inisiatif untuk melakukan Role play menjadi ummi yang sedang memasak sesuatu. Bagian-bagian puzzle tersebut seolah-olah menjadi bahan masakan yang sedang diolah di kuali, dan fikriy pura-pura terkena panas dari wajannya plus ekspresi kepanasan yang mirip sekali seperti ummi ketika di dapur hehe. Beberapa kali juga fikriy minta ummi mengoreksi rasa apakah sudah sesuai atau belum dan meminta ummi makan setelah selesai dimasak.
- saking serunya mereka berdua bermain masak-masakan hingga sekitar setengah jam

Peralatan:
- puzzle
- sendok dan garpu pantai

8/22/17

T10H Level 7 Bintang Keluarga Day 3

Bismillaahirrahmaanirrahiim..


  • Hari ini ada kegiatan apa
Sebelum tidur malam, biasanya anak-anak ummi tawarkan untuk memilih buku yang akan dibacakan dari beberapa buku yang ditinggalkan di kamar atau mengambil sendiri ke rak buku. Kebetulan Fikriy mengambil buku yang berjudul Aku dan Duniaku dari penerbit Rumah Pensil Publisher, buku ini sudah lama banget dibeli dan ketika datang di rumah, sebenarnya ummi merasa mungkin kalau anak-anak sudah bisa membaca sendiri akan lebih menikmati buku ini, karena selain ilustrasi yang lebih sedikit dari buku bergambar lainnya, teksnya juga tidak terlalu berat. Namun seringkali Fikriy minta untuk dibacakan per kategori yang dia sedang minati.

Sementara adiknya yang kecil, setelah bosan dengan flash cardnya, juga ikut kepo dengan buku yang dipegang mas nya hihi. Akhirnya entah bagaimana awalnya, Fikriy mengambil peran menjadi guru yang mengajarkan jenis-jenis sayuran dan buah-buahan kepada adiknya. Sementara saya sibuk mengamati gaya mengajar sang kakak.
  • Apa yang diamati
    • cara mengajar fikriy : mungkin benar sekali perkataan bijak yang menyebutkan anak-anak tidak akan pernah gagal meng-copy paste orang tuanya. Karena ini saya amati ketika fikriy mengajarkan adiknya, gayanya meniru gaya umminya mengajarkan fikriy, lengkap dengan intonasi suara dan mimik wajah yang dibuatnya. Saya tersenyum sendiri sepanjang mendengarkan fikriy menjadi guru dadakan untuk adiknya.
    • respon fikriy ketika ragu akan gambar yang ada di buku : ada satu kejadian ketika fikriy ditanya adik, apa nama jenis buah yang ada di buku. Kemudian adiknya menjawab buah mangga, namun fikriy terlihat ragu apakah jawaban adiknya benar atau salah. Cara merespon fikriy menurut saya cukup baik, karena dia tidak langsung menjawab benar atau salah, tapi dia menanyakan dulu kepada saya, apakah benar itu buah mangga. Dan ketika saya menjawab benar, ia dengan lapang dada menjawab benar kepada adiknya.
    • kesabaran menghadapi adik : fikriy terbilang cukup sabar dalam meladeni respon adiknya yang bertanya berulang-ulang, dan terkadang ngotot mengatakan jenis sayur dan buah yang benar menurut versi adik. 
  • Alat tempur
    • 1 buah buku Aku dan Duniaku

Day 3 yang sangat menarik setelah saya renungkan. Banyak ya hal-hal detail yang perlu orang tua perhatikan untuk mengasah dan menemukan bintang keluarga!


8/20/17

T10H Level 7 Bintang Keluarga Day 2

Bismillahirrahmanirrahim..

Hari ini ada kegiatan apa :
📝 Fikriy bermain Playdough bersama dede

Apa yang diamati :
📄 Pada acara birthday bash dede yang kedua di Jakarta (dan kami berhalangan hadir karena masih mudik), alhamdulillah dapat goodie bag dari panitia yang isinya beraneka macam. Salah satu isinya adalah 1 buah fun dough (Playdough). Dulu sebenarnya ummi pernah membuat homemade Playdough, 2x dibuatin tapi berakhir di tong sampah huhuhu, jadi karena khawatir mubazir soalnya dibuat dari bahan makanan, ummi belum pernah bikin lagi sampai akhirnya kemarin dapat fun dough gratis.
📄 Dede yang sedang membongkar isi goodie bag kemudian menemukan fun dough tersebut, dan dengan asik langsung bereksplorasi dengan tekstur dan harumnya. Oiya fun dough ini memiliki cetakan pada tutupnya, sehingga bisa dibentuk menjadi tiruan wortel yang ada pada tutupnya. Tak lama, fikriy pun yang sedang asik bermain mobil, tertarik dengan fun dough dede. Segera ummi bagi menjadi dua bagian, agar tidak saling rebut. Mereka menguleni dough tersebut, kemudian mencetak berkali-kali, membentuk menjadi aneka rupa sesuai imajinasi, dan kadang dede mencoba memasukkan ke dalam mulutnya karena disangka makanan hihihi.
📄 Mereka bermain cukup lama sampai akhirnya bosan sendiri dan mulai melemparkan dough ke lantai. Namun sebelum bosan, terlihat mereka berdua menikmati permainan yang bagus untuk stimulasi motoris halus bagi anak-anak.

Bahan :
📎 1 buah Playdough

8/19/17

T10H Level 7 Bintang Keluarga Day 1

Bismillahirrahmanirrahim...

Ada kegiatan apa hari ini :
🎆 Setiap bulan, ummi mengikuti akademi parenting Nabawiyah di depok yang berlangsung dari jam 7 pagi hingga jam 12 siang. Dan kebetulan yang jatuh di bulan ini, kelas ummi wajib didampingi ayah. Alhamdulillah kami berdua diberikan kemudahan untuk menjalani kuliah tersebut. Anak-anak kami titipkan pada om dan tantenya yang lokasi rumahnya berjarak 5 menit dengan motor. Mereka sudah dalam keadaan bersih dari mandi pagi-pagi (karena ummi berusaha sekali untuk mengurangi beban kerepotan tantenya yang sudah dititip anak-anak), kemudian sarapan pagi ummi bawakan bekal yang sudah dimasak pagi-pagi sebelum berangkat. Karena waktu yang tidak memungkinkan untuk menemani sarapan, jadi ummi meminta bantuan tantenya untuk menemani mereka makan pagi serta cemilan.
🎆 Fikriy ummi tugaskan untuk mendampingi dede bermain bersama di rumah tante nya selama ummi kuliah, dan mendapat pesan untuk tidak merepotkan tantenya.

Apa yang diamati :
📝 Kemandirian Fikriy mendampingi dede selama ummi dan ayah kuliah hari Sabtu 19 Agustus, di rumah tantenya.

📝 Menanyakan selepas kuliah, apakah fikriy senang bermain selama ditinggalkan dari pagi hingga Zuhur, bagaimana kesannya?

Peralatan :
📎 3 buah mainan mobil, 1 boneka untuk dede

Tantangan 10 Hari Level 7

*Tantangan 10 Hari*
*Level 7*

*Periode 17 Agustus - 2 September 2017*

⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐
*_SEMUA ANAK ADALAH BINTANG_*
⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐

Semua orangtua setuju bahwa anak-anak didesain dengan membawa keunikan tersendiri. Namun seiring berjalannya waktu kadang keyakinan orangtua atas kemampuan anaknya terdistraksi oleh lingkungan sekitar.

Yuk, sama-sama belajar menjadi orangtua yang istimewa dan menjadikan  rumah tempat anak-anak menjadi bintang.
Asah kemampuan menjelajah potensi anak-anak. Jelajahi 4 area kehidupannya:
🌟 Ranah hubungan intra personal (konsep diri)
🌟 Ranah hubungan inter personal (hubungan sesama)
🌟 Ranah hubungan dengan change factor (melek perubahan)
🌟 Ranah hubungan dengan Tuhan-nya (melek spiritual)

👪 Bagi anda yang sudah menikah dan mempunyai anak
📌 Amati aktivitas anak yang membuat matanya berbinar-binar dalam kehidupan sehari-hari.
📌 Temukan dan catat kekuatan anak-anak dalam aktivitas tersebut.
 📌Ajak ananda membuat proyek terkait kegiatan yang membuatnya berbinar.

👫 Bagi anda yang sudah menikah dan belum mempunyai anak
📌 Catat aktivitas yang membuat anda dan pasangan anda berbinar binar
📌 Ceritakan proses menemukan aktivitas tersebut serta proyek apa saja yang telah dan akan anda lakukan untuk mengasah aktivitas tersebut.
📌Temukan & catat kekuatan anda dan pasangan dalam aktivitas tersebut.

👩‍💼 Bagi anda yang belum menikah
📌Catat aktivitas yang membuat anda berbinar binar
📌 Ceritakan proses menemukan aktivitas tersebut serta proyek apa saja yang telah dan akan anda lakukan untuk mengasah aktivitas tersebut.
📌Temukan dan catat kekuatan anda dalam setiap aktivitas tersebut.
📌Tulislah rencana project selanjutnya

💻 Bagi anda yang menggunakan blog gunakan label:
✨ Semua anak adalah bintang
✨ IIP
✨ Bunda sayang

📋 Gunakan hashtag
#Tantangan10Hari
#Level7
#KuliahBunsayIIP
#BintangKeluarga

Semua Anak Adalah Bintang "Kelas Bunsay Level 7"

_Institut Ibu Profesional_
_Kelas Bunda Sayang sesi #7_

*SEMUA ANAK ADALAH BINTANG*

Anak-anak yang terlahir ke dunia merupakan anak-anak pilihan, para juara yang membawa bintangnya masing-masing sejak lahir. Namun setelah mereka lahir, kita, orang dewasa yang diamanahi menjaganya, justru lebih sering “membanding-bandingkan” pribadi anak ini dengan pribadi anak yang lain.  

*BANDINGKANLAH ANAK-ANAK KITA DENGAN DIRINYA SENDIRI, BUKAN DENGAN ANAK ORANG LAIN*

Jadi kalimat yang harus sering anda keluarkan adalah,

✅ “ *Apa bedanya kakak 1 tahun yang lalu dengan kakak yang sekarang?*"

bukan dengan kalimat

 ❌ “Mengapa kamu tidak seperti si A, yang nilai raportnya selalu bagus?”

❌ ”Mengapa kamu tidak seperti adikmu?” 

Kita, orang dewasa yang dipercaya untuk melejitkan “ _mental jawara_” anak, justru lebih sering memperlakukan mereka menjadi anak rata-rata, yang harus sama dengan yang lainnya. 

*MEMBUAT GUNUNG, BUKAN MERATAKAN LEMBAH*

_Ikan itu jago berenang, jangan habiskan hari-harinya dengan belajar terbang dan berharap terbangnya sepintar burung_

Seringkali kalau ada anak-anak yang tidak menyukai matematika, kita paksakan anak untuk ikut pelajaran tambahan matematika agar nilainya sama dengan anak-anak yang sangat menyukai matematika. Ini namanya meratakan lembah. Anak akan menjadi anak yang rata-rata.

_Burung itu jago terbang, apabila sebagian besar waktunya habis untuk belajar terbang, maka dalam beberapa waktu ia akan menjadi maestro terbang_

Anak yang terlihat berbinar-binar mempelajari sesuatu, kemudian orangtuanya mengijinkan anak tersebut menghabiskan sebagian besar waktunya untuk mempelajari hal tersebut, maka kita sedang mengijinkan lahirnya maestro baru. Ini namanya membuat gunung. Anak akan memahami misi spesifiknya untuk hidup di muka bumi ini. 

*ENJOY, EASY, EXCELLENT, EARN*

Kita sebagai orangtua harus sering melakukan “ *_discovering ability_*” agar anak menemukan dirinya, dengan cara mengajak anak kaya akan wawasan, kaya akan gagasan, dan kaya akan aktivitas.

Sehingga anak dengan cepat menemukan aktivitas yang membuat matanya berbinar-binar(enjoy) tak pernah berhenti untuk mengejar kesempurnaan ilmu seberapapun beratnya (easy)dan menjadi hebat di bidangnya (Excellent).

Setelah ketiga hal tersebut di atas tercapai pasti akan muncul produktivitas dan apreasiasi karya di bidangnya (earn).

*ALLAH TIDAK PERNAH MEMBUAT PRODUK GAGAL*

Tidak ada anak yang bodoh di muka bumi ini, yang ada hanya anak yang tidak mendapatkan kesempatan belajar dari orangtua/guru yang baik, yang senantiasa tak pernah berhenti menuntut ilmu demi anak-anaknya, dan memahami metode yang tepat sesuai dengan gaya belajar anaknya. 

*ANAK-ANAK TERLAHIR HEBAT, KITALAH YANG HARUS SELALU MEMANTASKAN DIRI AGAR SELALU LAYAK DI MATA ALLAH, MEMEGANG AMANAH ANAK-ANAK YANG LUAR BIASA*

Salam Ibu Profesional,

/Tim Fasilitator Bunda Sayang/

📚Sumber bacaan

_Septi Peni Wulandani, Semua Anak adalah Bintang, artikel IIP, 2016_

_Abah Rama, Talents Mapping, Jakarta, 2016_

_Dodik Mariyanto, Belajar Cara Belajar, paparan seminar, 2016_

8/18/17

Finansial Keluarga Muslim

(Bagian dari Kuliah Parenting Nabawiyah)

Pemateri: Ust. Budi Ashari, Lc.

LANDASAN

Q. S. Al Baqarah 180:

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

كُتِبَ عَلَيْكُمْ اِذَا حَضَرَ اَحَدَكُمُ الْمَوْتُ اِنْ تَرَكَ خَيْرًا  ۚ   ا لْوَ صِيَّةُ لِلْوَالِدَيْنِ وَالْاَقْرَبِيْنَ بِالْمَعْرُوْفِ ۚ  حَقًّا عَلَى الْمُتَّقِيْنَ

"Diwajibkan atas kamu, apabila maut hendak menjemput seseorang di antara kamu, jika dia meninggalkan harta, berwasiat untuk kedua orang tua dan karib kerabat dengan cara yang baik, (sebagai) kewajiban bagi orang-orang yang bertakwa."

Islam mengatur harta seseorang ketika hidup dan setelah mati (waris).Berdasarkan ayat di atas, harta disebutkan dengan kata "khairan"  (kebaikan). Allah ingin harta menjadi kebaikan.

Q. S. An Nisa 5:

Allah Subahanahu Wa Ta'ala berfirman:

 وَلَاتُؤْتُواالسُّفَهَآءَ اَمْوَالَـكُمُ الَّتِيْ جَعَلَ اللّٰهُ لَـكُمْ قِيٰمًا وَّارْزُقُوْهُمْ فِيْهَا وَاكْسُوْهُمْ وَقُوْلُوْا لَهُمْ قَوْلًا مَّعْرُوْفًا

"Dan janganlah kamu serahkan kepada orang yang belum sempurna akalnya, harta (mereka yang ada dalam kekuasaan) kamu yang dijadikan Allah sebagai pokok kehidupan. Berilah mereka belanja dan pakaian (dari hasil harta itu) dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang baik."

Allah melarang memberi harta kepada orang yg belum sempurna akalnya.Allah ingin harta harta digunakan untuk tegaknya (qiyam) kehidupan.Berhati2 dengan harta, kalau tepat penggunaan maka dapat menegakkan kehidupan, bila tidak tepat penggunaan dapat merobohkan kehidupan.

PEMASUKAN

Wajib belajar halal-haram sebelum mencari nafkah. Jangan sampai nafkah yg dibawa ke rumah berasal dari hal yg haram.

Dalam Islam, kewajiban mencari nafkah/harta berada di pundak suami. Penggunaan harta istri untuk nafkah keluarga harus seizin & dengan ridha istri.

Prinsip2 dalam mencari nafkah (berdasarkan tingkatannya):

Menghindari yg haram.Menghindari yg syubhat.Menghindari yg mubah untuk maslahat yg lebih besar.

Istri adalah ujung tombak mendidik generasi dengan tidak menafikkan tugas suami dalam membangun generasi.

Qana'ah (sikap rela menerima dan merasa cukup) dengan apa yg Allah berikan setelah dilakukan ikhtiar dalam mencari nafkah/pemasukan.

PENGELUARAN

Ukuran sedang, tidak berlebihan & tidak berkurangan. Ukur kemampuan belanja sesuai kondisi sesuai kebutuhan hidup.

Tidak pelit dan juga tidak berlebihan (foya2).

Wajib menghindari pengeluaran dari sifat yg berlebih2an (mubadzir, tidak manfaat). Mubadzir adalah sifat syaithan. Islam menegaskan asas manfaat.

Memulai dari orang yg terdekat/orang yg ditanggung nafkahnya (istri, anak, orang tua, dsb.).

PENYIMPANAN

Jauhkan dari riba. Dosa riba lebih besar daripada zina. Harus berupaya semaksimal mungkin untuk menghindari riba.

Fii sabilillah, penyimpanan yg sifatnya ukhrawi ('menyimpan' di Allah subhanahu wa ta'ala). Balasan yg Allah janjikan adalah kenikmatan di dunia dan akhirat.

Rasul menetapkan kaum muslimin dalam menyimpan harta dalam bentuk dinar/emas & dirham/perak. Emas & perak nilainya relatif stabil dan relatif tidak tergerus secara sistemik.

Investasi dalam bentuk emas/perak dapat disimpan (tanpa ada kewajiban mengelola, tidak seperti investasi tanah yg wajib dikelola) tinggal dibayarkan saja zakatnya bila telah jatuh nishab.

PENGEMBANGAN

Uang tidak boleh mengendap dan berputar hanya di orang kaya saja. Bila uang didapatkan untuk nafkah masih berlebih, maka sebagiannya disimpan, dan sebagian lainnya digunakan untuk menggerakkan ekonomi umat.

Q. S. Al Hasyr 7:

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

مَاۤ اَفَآءَ اللّٰهُ عَلٰى رَسُوْلِهٖ مِنْ اَهْلِ الْقُرٰى فَلِلّٰهِ وَلِلرَّسُوْلِ وَلِذِى الْقُرْبٰى وَالْيَتٰمٰى وَالْمَسٰكِيْنِ وَابْنِ السَّبِيْلِ  ۙ   كَيْ لَا يَكُوْنَ دُوْلَةً بَۢيْنَ الْاَغْنِيَآءِ مِنْكُمْ  ۗ  وَمَاۤ اٰتٰٮكُمُ الرَّسُوْلُ فَخُذُوْهُ وَمَا نَهٰٮكُمْ عَنْهُ فَانْتَهُوْا  ۚ  وَاتَّقُوا اللّٰهَ  ۗ  اِنَّ اللّٰهَ شَدِيْدُ الْعِقَابِ 

"Harta rampasan fai' yang diberikan Allah kepada Rasul-Nya (yang berasal) dari penduduk beberapa negeri, adalah untuk Allah, Rasul, kerabat (Rasul), anak-anak yatim, orang-orang miskin, dan untuk orang-orang yang dalam perjalanan, agar harta itu jangan hanya beredar di antara orang-orang kaya saja di antara kamu. Apa yang diberikan Rasul kepadamu maka terimalah. Dan apa yang dilarangnya bagimu maka tinggalkanlah. Dan bertakwalah kepada Allah. Sungguh, Allah sangat keras hukuman-Nya."

Asuransi terbaik: keberkahan. Keberkahan diperoleh  dengan amal shalih. Allah menjamin/mengurus orang2 yg shalih.

SALAH KAPRAH

Utang jadi kebiasaan (sistemik). Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengajarkan transaksi secara tunai/cash. Utang dibolehkan dalam Islam namun diatur dengan syarat2 yg ketat.

Harta gono-gini. Islam mewajibkan untuk memperjelas status kepemilikan harta, sehingga ketika ada yg meninggal atau terjadi perceraian maka akan jelas pembagian hartanya. Ahli waris harus mengetahui status harta yg mewarisi.

Uang suami = uang istri. Istri tidak perlu mengetahui harta suami, yg penting adalah kebutuhan/nafkah istri terpenuhi.

Investasi tanah. Islam mengatur dengan ketat dan keras perihal tanah. Islam melarang tanah tidak dikelola/diurus (tanah harus digarap). Allah memurkai orang yg tidak menggarap/mengelola tanah2nya.

*Ditulis ulang oleh Eko Andi Rahman*

8/12/17

Aliran Rasa Level 6

Bismillahirrahmanirrahim,

Sebenarnya ummi ragu waktu mau nulis aliran Rasa Level 6 kali ini soalnya ini game level pertama yang tidak bisa diselesaikan dengan sempurna huhuhu, keteteran dengan waktu mudik yang memang kepanjangan karena pilihan kami sendiri hihi. Tapi inshaallah dengan niat tulus, ummi ingin sharing sedikit tentang Menstimulasi Matematika Logis pada anak di level kemarin.

Yang ummi posting dan setor kemarin kalau tidak salah sampai Day 4, tapi pelaksanaannya selesai sampai Day 8. Nah di antara hari-hari menstimulasi matematika logis dengan fikriy, mungkin karena sudah di usia 4th dan alhamdulillah berhitung sederhana sudah bisa, ummi stimulasi dengan hal-hal yang sangat sederhana dan ada di sekitar ketika kami sedang melakukan apa dan dimana saja. Pernah waktu kami dalam perjalanan ke Cicalengka, kebetulan diajak makan di daerah Nagrek. Setelah hampir selesai makan, fikriy dan sepupunya asik menghitung jumlah mobil yang masuk ke lahan parkir dari lantai dua restoran tempat kami singgah tersebut.
Untuk mengklasifikasi, kadang ummi ajak fikriy belajar mensortir jumlah kendaraan besar dan kendaraan kecil yang jumlahnya banyaaaak banget dari koleksi mobil-mobilan di rumah. Waktu di Jogja, saat membantu uci dan kakek menjemur pakaian, ternyata ada banyak warna jepit jemuran, dan dengan santai ummi ajak belajar konsep tambah dan kurang. Alhamdulillah responnya selalu positif karena diajak bermain dalam keadaan santai dan menyenangkan.

Level kali ini terasa sangat menyenangkan karena butuh usaha sedikit saja untuk membangkitkan rasa ingin tahu anak. Nah untuk konsep menjumlahkan, mengurangi, masih perlu diulang kembali agar pemahaman fikriy lebih mantap lagi. Kemarin saat mudik, dengan segala keterbatasan kami bermain dengan kondisi yang ada. Oiya, fikriy juga sedang senang menghitung jumlah orang atau penumpang setiap bepergian. Misalnya kami akan bepergian kemana, nanti fikriy akan bertanya, siapa saja yang ikut dan kemudian dia akan menjumlahkan total peserta yang akan berangkat, hihihi. Lucu banget melihat anak-anak belajar matematika yaa.

Mudah-mudahan di level selanjutnya, kami sekeluarga bisa lebih baik lagi dalam menjalankan program keluarga. Doain yaaa :)