7/23/17

Tantangan 10 Hari Level 6 Day 3

Bismimllaahirahmaanirrahiim...

Tadi pagi sebelum kami tur singkat ke Kaliurang, kakek menawarkan Fikriy dan dede sarapan roti bakar karena kebetulan di rumah ada pemanggang roti listrik yang kadang-kadang digunakan kalau pas ada stok roti. Karena mesisnya habis, jadi kakek menyiapkan dua tangkup roti dilapisi mentega dan gula pasir, ummi malah suka yang begitu saja soalnya nanti dimakan sambil minum kopi pagi-pagi di tengah dinginnya cuaca Jogja, endess deh hehe.

Sekitar 10 menit menunggu panggangan selesai, kakek memanggil Fikriy dan dede untuk menghabiskan sarapan roti panggangnya. Dengan dua alas makan, roti panggang yang berbentuk diagonal dari bekas panggangan tersebut dibagi menjadi dua oleh kakek. Kemudian ummi teringat salah satu yang bisa diajarkan kepada anak-anak mengenai matematika logis adalah dengan membagi makanan kepada anggota keluarga.

"Fikriy, rotinya ada berapa?", tanya ummi.

"Dua, mi", jawabnya sambil mengunyah roti.

"Berarti kurang berapa, Mas rotinya?", tanya ummi lagi karena ada ummi, kakek dan uci yang berada di ruang keluarga.

Sambil menghitung, Fikriy menjawab "Tiga, mi. Kurang untuk ummi, kakek dan uci" (ayah yang sedang puasa langsung di-skip oleh Fikriy :P)

"Wah bener, mas. Rotinya kurang 3 lagi yaa. Tapi ngga papa buat Mas sama dede aja, yaa. Nanti ummi sekalian beli sarapan pas kita keluar."

Teaching math for kids can be fun too !


Jogjakarta, 24 Juli 2017

No comments:

Post a Comment